MANADO,Barometersulut-com-Mendukung pengetahuan dan pemahaman soal teritorial secara umum,Tim Staf Umum Pusat Teritorial Angkatan Darat (Pusterad) Rabu(1/3/2017) menemui 350 orang prajurit Yonif Raider 712 Wiratama yang tergabung dalam Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas ) RI-RDTL di aula Mandacan Mako Yonif 712 Raider Wiratama Manado.
Kepala Pusat Penerangan Korem (Kapenrem) 131/Santiago Mayor Inf Fathan Ali kepada Barometersulut.com menegaskan,kedatangan tim Pusterad tersebut dipimpin oleh Letkol Widya Prasetyo (Kabag Binsat Sdirbindiklat Pusterad) bersama Mayor Arm Samsuri,dimana kedatangan kedua orang perwira Pusterad itu diterima oleh Kasi Ter Korem 131/Santiago Letkol Inf Saripuddin dan Komandan Yonif Raider 712 Wiratama Letkol Inf Elvino Yudha Kurniawan serta Pabadya Sterdam XIII Merdeka Mayor Inf I Ketut Sudana.”Kedatangan tim Pusterad ini merupakan rangkaian persiapan pelaksanaan tugas operasi Satgas Pamtas RI-RDTL tahun 2017 di Atambua.”tandas Fathan.
Sementara itu Letkol Inf Widya Prasetyo kepada Barometersulut.com usai pembekalan kepada Satgas Pamtas mengatakan,kedatangan mereka menemui Satgas Pamtas RI-RDTL tahun 2017 ini adalah tahapan pembekalan kepada para prajurit tersebut khususnya yang berkaitan dengan pembinaan teritorial secara umum.
Dia menegaskan,adapun materi atau inti pembekalan teritorial ini antara lain menyangkut pemberdayaan potensi teritorial yakni potensi lokal medan operasi serta pengetahuan dasar terkait dengan strategi pemberdayaan teritorial melalui Komunikasi sosial,bakti sosial dan pendekatan humanis berbasis kearifan lokal lainnya.”Pasukan Satgas Pamtas diharapkan memiliki kemampuan personal dalam pengetahuan dan pemahaman umum terkait dengan pembinaan dan pemberdayaan teritorial medan operasi.”tandasnya sambil menegaskan agar Satgas Pamtas menghindari pelanggaran terhadap kearifan lokal teritorial pada saat melaksanakan tugas,sehingga tidak mencemarkan nama kesatuan dan personel serta mampu menunjukkan kemampuan bermanunggal dengan masyarakat sebagai ciri khas TNI angkatan darat secara umum.(Regina Sambul)