MANADO,Barometersulut.com-Komando Distrik Militer (Kodim) 1309/Manado melalui Komando Rayon Militer (Koramil) 1309-02/WTPM melaksanakan peninjauan kegiatan program Upaya Khusus (Upsus),Sabtu (17/6/2017) di lahan pertanian Kelompok Tani (Koptan) Bougenville Mapanget Barat,Manado.
Dandim1309/Manado Letkol Arm Johanes Toar Pioh melalui Danramil 1309-02/WTPM Mayor Inf Masdin Karmas kepada Barometersulut.com mengatakan program Upsus ini merupakan upaya untuk meningkatkan serta Swasembada pangan produksi Padi,Jagung dan Kedelai (Pajale) yang tercapai.
Dia menjelaskan bahwa untuk mencapai program ini Kodim 1309/Manado khususnya Koramil 1309-02/WTPM telah melakukan berbagai strategi dan upaya untuk meningkatkan luas tanam dan produktivitas melalui Bintara Pembina Desa (Babinsa) yang terus melakukan pendampingan terhadap para Kelompok Tani (Koptan) mulai dari persiapan pertanaman sampai pengawalan benih dan pupuk.”Kunjungan ini dalam rangka melihat dari dekat kegiatan dan capai nyata dilapangan terkait program Upsus yang dilaksanakan oleh kelompok tani dengan pendampingan oleh Babinsa setempat.”ujarnya.
Menurutnya,sejak program Upsus ini dilaksanakan dengan pendampingan yang maksimal personil Babinsa,telah memotivasi para petani khususnya yang tergabung dalam kelompok tani dalam hal etos kerja,teknis bertani serta semangat bekerja para petani semakin meningkat .”Dengan adanya program Upsus ini etos kerja dan polarisasi dan perencanan pekerjaan makin sistimatis dan dinamis.”tandas Masdin
Pada kesempatan yang sama Ketua Koptan Bougenville Yuyu Karundeng kepada Barometersulut.com mengatakan sejak kelompok tani yang dipimpinnya ini menjalankan program Upsus yang bekerjasama dengan dinas Pertanian dan mendapat pendampingan aparat TNI AD dalam hal ini Babinsa,terjadi peningkatan hasil panen dan luas lahan yang digarap.”Dengan program Upsus selain hasil meningkat,para petani banyak mendapat pengetahuan serta informasi tentang tata cara bertani yang baik,jenis bibit unggul serta cara penggunaan dan pemanfaatan pupuk yang benar dan tepat.”Ujarnya sambil menambahkan dari 200 hektar lahan yang ada baru 25 persen yang digarap.
Dia mengatakan,keberhasilan melaksanakan program Upsus ini juga karena faktor kesungguhan,kegigihan dan kepedulian yang tinggi dari aparat Babinsa dalam menjalankan fungsi pendampingan kepada para petani.”Semangat kerja dan kepedulian aparat Babinsa telah menjadi cambuk dan motivasi petani dalam kelompok tani yang didirikannya sejak tahun 1985 untuk meningkatkan kinerja dalam bercocok tanam.”tandasnya sambil menegaskan bahwa program Upsus Pajale ini perlu didukung dengan bantuan dan dukungan Alsintan seperti Traktor dan peralatan pendukung lainnya.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Danramil 1309-02/WTPM Mayor Inf Masdin Karmas,Danunit Kodim 1309/Manado Lettu Czi Sardi Mamonto,Babinsa Koramil 1309-02 Mapanget,para anggota Koptan Bougenville.(Regina TS)