BOLSEL,Barometersulut.com-Pemahaman tentang konsep dan sikap untuk bela negara di kalangan generasi muda saat ini terkesan mulai luntur.Menyikapi fenomena itulah pemerintah Provinsi Sulut melalui Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) yang didukung sepenuhnya oleh Kodam XIII/Merdeka,Jumat (21/7/2017) melaksanakan kegiatan Jambore Remaja Masjid (JRM) yang dihadiri oleh Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia ( BKPRMI) se-Sulut bekerjasama dengan jajaran Kodim 1303/Bolmong.
Pada kegiatan akbar yang dihadiri oleh sekira 1000 orang remaja Masjid tersebut,Kepala Penerangan Daerah Militer (Kapendam) XIII/Merdeka Kolonel Inf Andi Suryadharman dipercayakan sebagai pemateri Bela Negara yang di damping Danramil 1303-06 Pinolosian Lettu Inf Muyasir.
Kolonel Inf Andi Suryadharman kepada seribu peserta Jambore BKPRMI se-Sulut saat itu mengatakan bahwa hal bela negara wajib bagi seluruh warga termasuk para generasi muda.”Semangat bela negara ini di galakkan demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang kita cintai.”ujar Andi.
Andi menambahkan agar seluruh generasi muda khusus para peserta Jambore remaja Masjid senantiasi berbuat hal yang positif baik dalam lingkungan keluarga,organisasi serta lingkungan sekolah.”Dengan berakhlak mulia,bermoral serta berprestasi maka anda sekalian telah melakukan hal positif bagi kelangsungan negara dan sejalan dengan semangat bela negara.”tegasnya.Sebagai implementasi hal tersebut diatas,maka generasi muda harus menjauhi diri dari sikap dan tindakan yang terkait dengan narkoba,free Sex,miras dan tindakan melawan hukum lainnya.
Menurutnya,jika para generasi muda telah terkontaminasi dengan tindakan melawan hukum diatas,maka dapat dipastikan bobot dan kualitas moral anak Indonesia bakal hancur.”Ancaman yang nyata bangsa kita saat ini selain soal keamanan juga kondisi dekadensi moral dan disintegrasi bangsa yang semakin nyata dan memprihatinkan.”tandas Andi sambil menambahkan bahwa kegiatan Jambore remaja Masjid ini adalah suatu bentuk nyata bela negara yang didukung sepenuhnya oleh Kodam XIII/Merdeka dan pemerintah Provinsi Sulut melalui daerah Kabupaten Bolsel.
Kapendam XIII/Merdeka Kolonel Inf Andi.M.Suryadharman kepada Barometersulut.com menegaskan sangat mengapresiasi gagasan pelaksana JRM bersama jajaran Kodim 1303/Bolmong,dimana dalam kegiatan tersebut memasukan materi bela bangsa kepada para peserta.”Dalam kondisi bangsa saat ini yang diwarnai dengan ancaman faham radikalisme dan intoleransi,gagasan JSM ini merupakan salah satu strategi nyata dalam kaitan cegah dini dan menanamkan semangat dan jiwa nasionalisme.”ungkap Andi sambil berharap agar para peserta menularkan informasi dan pengetahuan serta pengalaman dalam kegiatan JRM ini kepada sesama generasi muda didaerah masing-masing untuk menjadi pelopor bela negara.
Salah seorang peserta Jambore Pemuda Remaja Masjid se-Sulut di Bolsel,Siti setiani Tumunduge asal BKPRMI Pinolosian mengatakan merasa senang dan bangga dapat mengikuti kegiatan Jambore ini,dimana dalam kegiatan ini peserta mendapat pengetahuan tentang bela negara yang disampaikan Kapendam XIII/Merdeka.”Saya bangga dan senang dalam kegiatan ini semangat bela negara semakin ditumbuhkan,yakni sebagai generasi muda kami wajib turut membela dan mempertahankan keutuhan NKRI melalui sikap dan tindakan serta berprestasi gemilang.”ungkapnya.
Secara terpisah,Dandim 1303/Bolmong Letkol Inf Sampang Sihotang kepada Barometersulut.com mengatakan bahwa kegiatan Jambore pengurus dan anggota BKPRMI tingkat Sulut ini merupakan salah satu komitmen dan bukti nyata sinergitas dan soliditas Kodam XIII/Merdeka melalui Kodim 1303/Bolmong dengan Pemerintah Provinsi Sulut melalui Pemerintah Kabupaten Bolsel dalam mensosialisasikan dan menumbuh kembangkan semangat bela negara dan cinta tanah air di kalangan generasi muda,khususnya para pengurus dan anggota remaja Masjid Se-Provinsi Sulut.”Kegiatan jambore ini sangat strategis dalam mendorong dan meningkatkan partisipasi generasi muda dalam membela negara dan menjaga keutuhan NKRI.”tandas Sihotang sambil mengatakan kegiatan ini juga sejalan dengan atensi komando atas untuk menjaga
sinergitas dan soliditas serta menanamkan sikap toleransi dengan seluruh komponen masyarakat,termasuk generasi muda yang tergabung dalam organisasi BKPRMI se-Sulut.(Regina TS)
