MINUT, BAROMETERSULUT.com- Wilayah Kabupaten Minahasa Utara tepatnya di desa Likupang mendadak jadi ladang pertempuran prajurit Marinir dari Yonmarhanlan VIII Bitung dengan pihak musuh bersenjata lengkap.
Namun hal itu bukan pertempuran
sesungguhnya, akan tetapi merupakan pelaksanaan kegiatan latihan Triwulan III dengan materi latihan operasi darat yang bertujuan untuk mengasah kemampuan naluri tempur prajurit yang dilaksanakan di daerah latihan Likupang Timur Kabupaten Minahasa Utara, Rabu (15/09/2021)
Kegiatan latihan operasi darat yang meliputi Materi materi patroli tempur yang dilaksanakan meliputi cara mengatasi gangguan tembakan dari sniper musuh, penghadangan, penyergapan dan pertemuan/perjumpaan dengan musuh secara mendadak yang sebelumnya telah dilaksanakan pemberian perintah operasi dari satuan atas.
Danyonmarhanlan VIII Bitung Letkol Marinir Anugerah Auliadi Santoso,M.Tr.Hanla.,M.M selaku Perwira Pelaksana Latihan (Palaklat) berharap seluruh prajurit mampu memahami fungsi dan tugas pokok saat melaksanakan patroli tempur sampai dengan penyelesaian sasaran, baik secara individu maupun kerja sama dengan kelompok.
“Sebagai prajurit tempur latihan seperti ini sangat dibutuhkan apalagi dihadapkan dengan medan yang sangat mendukung di wilayah Likupang berupa perbukitan atau ketinggian, lembah dan rawa – rawa sehingga prajurit dituntut harus jeli dan teliti dalam melaksanakan patroli”. Ungkapnya.
Sementara itu Pasi Ops Yonmarhanlan VIII Bitung Kapten Marinir Mikael Rolen ketika dikonfirmasi media ini menjelaskan, latihan tempur darat ini berlangsung sejak tanggal 13 hingga 18 September 2021 besok dan melibatkan 150 personil yang didukung perlatan tempur darat lengkap.
“Seluruh rangkaian kegiatan ini di tutup dengan bakti sosial di desa Ambon, Likupang Timur”tandas Rolen.(nando)