Minut,BAROMETERSULUT.com-Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ) Kabupaten Minahasa Utara telah mencapai tingkat kematangan Level 3 (Proaktif).
Diketahui,Apresiasi Kematangan UKPBJ Level 3 Proaktif bagi Kabupaten Minahasa Utara diserahkan langsung oleh Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Dr. Hendrar Prihadi, SE., MM kepada Bupati Minut Joune Ganda, SE.MAP.MM.Msi di Ruang Rapat Agus Rahardjo 2 Gedung LKPP-RI Jakarta, Rabu (9/11/2022) silam.
Turut hadir dalam acara tersebut, Sekretaris Utama LKPP Robin Asad Suryo, Deputi Bidang Transformasi Pengadaan Digital Gatot Pambudhi Poetranto, Deputi Bidang Pengembangan Dan Pembinaan Sumber Daya Manusia Sutan Suangkupon Lubis, Deputi Bidang Hukum Dan Penyelesaian Sanggah Setya Budi Arijanta.
Pada saat itu, Kepala LKPP-RI Hendrar Prihadi, mengungkapkan bahwa apa yang telah diupayakan oleh Bupati Joune Ganda di Minahasa Utara, diharapkan bisa menjadi contoh bagi daerah yang lain.
“ Data menyebutkan Sudah 17 Standar LPSE, UKPBJ sudah level 3 Proaktif, ITKP predikat Baik, realisasi e-Katalog Lokal terbesar nomor 1 di Indonesia, ini patut diapresiasi setinggi-tingginya,” katanya.
Merujuk pada posisi saat ini, maka pihak LKPP telah memberikan rekomendasi bagi Kabupaten Minahasa Utara dapat dan layak untuk memberikan pendampingan UKPBJ atau menjadi mentor bagi kabupaten dan kota di Indonesia terkait dengan
Terbaru, LKPP telah menerbitkan rekomendasi bagi Kota Gorontalo untuk menjalin kerjasama pendampingan dengan Pemkab Minut tentang Tata Kelola Pengadaan Barang dan Jasa, Penyelenggaraan Pemerintahan dan Pelayanan Publik.
” Iya benar, pihak LKPP merekomendasi agar Kami belajar dan sharing dengan Pemkab Minut dalam bentuk Memorandum Of Understanding antara lain soal pengelolaan pengadaan barang dan jasa” ujar Walikota Gorontalo Dr. H. Marten A. Taha, SE, M.Ec.Dev kepada media ini, Senin(5/1/2024)
Adapun penandatanganan kerjasama ini dilakukan oleh Bupati Minut Joune Ganda, SE.MAP.MM.Msi dan Wali Kota Gorontalo Dr. H. Marten A. Taha, SE, M.Ec.Dev di lantai 8 Gedung Bank Sulut.Go.
Menurut Marten Taha, penunjukkan Pemkab Minut sebagai “Mentor” pendampingan dalam perbaikan dan penyempurnaan tata kelola pengadaan barang dan jasa sangat beralasan dan tepat.
” Saat ini Pemkab Minut terbaik di Indonesia telah berada di level 3 Proaktif sesuai rekomendasi LKPP, jadi kami akan banyak belajar di Minut.”tandas Wali Kota Gorontalo itu sambil berterima kasih kepada Bupati Minut atas respon positif menindaklanjuti rekomendasi LKPP tersebut.
Sementara itu, Bupati Minut Joune Ganda, SE.MAP.MM.MSi menuturkan sesuai dengan arahan pihak LKPP pasca mencapai level 3 Proaktif kami direkomendasikan untuk menjadi mentor atau pendampingan bagi Kabupaten dan Kota yang membutuhkan pendampingan.
” Benar, perjanjian kerjasama pendampingan UKBPJ dengan Kota Gorontalo ini sesuai dengan rekomendasi pihak LKPP.” Katanya.
Bupati Joune Ganda menambahkan, disamping dapat membantu daerah lain, pendampingan kepada kota Gorontalo ini penting dan menjadi catatan strategis dan jadi salah satu indikator penting bagi Minut untuk dapat naik ke Level 4.
” Prinsipnya kami akan memberikan pendampingan UKPBJ bagi Kota Gorontalo sesuai esensi dari perjanjian kerjasama yang kami tanda tangani. Kami juga berterima kasih kepada pihak LKPP yang telah menunjuk Pemkab Minut untuk mementori Kota Gorontalo soal pengelolaan pengadaan barang dan jasa” tandas Bupati Joune Ganda yang juga Wakil Ketua umum APKASI itu sambil menyatakan optimisnya Pemkab Minut untuk meraih level 4.(Nando)
