Peranan Staf Khusus Bupati Bidang Perkim dan Bangunan Menunjang Program Pembangunan di Minahasa Utara

Menjadi seorang insinyur merupakan cita-cita ketika menyelesaikan studi di sekolah Menengah atas. Bagi saya menjadi seorang insinyur satu media yang membanggakan untuk membangun masa depan yang gemilang.Salah satu kendala peningkatan kesejahteraan ekonomi di Indonesia adalah bidang infrastruktur.

Oleh : Pieterson Ernes Tasiam,ST

Sejak menyelesaikan study di Fakultas Teknik Arsitek Unsrat Manado sejak tahun 1990 hingga tahun 1997, hal itu bukan satu akhir dari perjuangan dambaan saya untuk menjadi sebagai seorang Insinyur.

Betapa tidak, berbekal dengan ilmu yang saya terima selama 7 tahun mengikuti proses perkuliahan yang berikan oleh para dosen yang kredibel dan berpengalaman di bidangnya.

Satu hal diajarkan oleh para Dosen bahwa seorang insinyur juga harus memiliki kreativitas yang tinggi karena insinyur lahir untuk menjadi pemimpin bahkan di berbagai situasi perubahan.

Pada hakekatnya Responsif terhadap perubahan dan mau berubah merupakan gambaran diri yang bisa melihat dan menciptakan peluang di perubahan situasi dan itu membutuhkan kreativitas atas inspirasi, pengetahuan, pikiran, inovasi, keyakinan, dan kemauan.

Siapapun yang terlibat pada penyediaan infrastruktur, baik dari kalangan pemerintahan, perencana, pelaksana, pengawas, maupun pihak lain yang semestinya mempunyai latar belakang pendidikan teknik mempunyai kebanggaan dengan profesi insinyur.

Baca juga:  Kota Manado Koleksi 7000 Pengguna Narkoba

Seorang insinyur saya bangga dengan profesi ini dimanapun posisinya, akan bekerja dengan sepenuh hati dan dengan segenap kemampuan dan semangat akan berusaha menghasilkan karya keinsinyuran yang terbaik.

Dengan landasan akademik diatas, saya mulai mempraktekkan ilmu yang berharga dengan membangun relasi dengan secara head to head dan lewat koorporasi yang ada.

Seiring waktu berjalan, di bekali semangat kerja yang kuat, disiplin serta menjaga kualitas kerja yang baik, sejumlah proyek milik swasta berhasil saya kerjakan.

Adapun pekerjaan fisik milik swasta yang berhasil saya kerjakan antara lain Batunona Resort and Watersport Kema 3 Minut dan The Raewaya resort Kasawari Bitung Raewaya Hills Airmadidi.

Alhasil, beberapa proyek awal yang saya kerjakan dengan kualitas pekerjaan yang berkualitas sesuai perjanjian kerja dengan costumer, menjadi pintu masuk dan awal kepercayaan publik bukan hanya kalangan swasta, akan tetapi saya mulai menerima tawaran pekerjaan proyek milik pemerintah.

Kerja sama serta keterlibatan langsung saya mengawali dan mengerjakan proyek pemerintah, diawali ketika di percaya menjadi Staf Khusus Bupati Minahasa Utara bidang Kabupaten Minahasa Utara Bidang Perumahan, Kawasan Permukiman dan Bangunan pada tahun 2021.

Baca juga:  Anggota DPR RI Adriana Dondokambey Sosialisasikan Empat Pilar Kebangsaan di Minut

Praktis, sejak itu saya terlibat secara aktif mendampingi dan mengawasi sejumlah pembangunan fisik yang dilaksanakan oleh jajaran Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara.

Bahkan, atas kinerja yang terukur dan profesional yang saya laksanakan, Bupati Minahasa Utara Joune Ganda, SE.MAP.MM.Msi memberikan surat tugas khusus untuk mengawasi dan mendampingi pelaksanaan sejumlah proyek pembangunan fisik.

Saat ini, telah hampir tiga tahun lebih saya menjalani profesi sebagai Insinyur membantu Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara, khususnya membantu Bupati Joune Ganda untuk menciptakan pembangunan fisik yang berkualitas dalam semua aspek.

Saya optimis, dengan semangat untuk menambah wawasan dan pengetahuan dari berbagai media dan literasi dan mengevaluasi diri, kedepan saya akan semakin profesional dan mampu mempertanggung jawabkan hasil kerja serta semakin meningkatkan kemitraan dan kerjasama dengan pihak swasta dan Pemerintah daerah di Sulut, khususnya dengan masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara, Semoga!(***)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *