Minut,BAROMETERSULUT.com- Kabupaten Minahasa Utara layak di jadikan pilot proyek Kabupaten di wilayah perbatasan dan kepulauan dalam mengimplementasikan program strategis dan prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka
Hal itu ditegaskan oleh Asisten Deputy
Infrastruktur Ekonomi dan Kesra BNPP
Barlianto Nababan, SH.,M.Si dalam arahannya pada kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Stunting dan Germas, Rabu(6/11/2024) di Aula kantor Bupati Minahasa Utara.
Dia menjelaskan, data dan fakta ini menjadi salah satu alasan memilih Minut sebagai lokasi rapat koordinasi bersama perwakilan Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah.
” Kita ketahui bersama, program prioritas Presiden Prabowo dan Wapres Gibran Rakabumi adalah soal penangananan Stunting, kesehatan,pendidikan dan gerakan makan sehat gratis kepada anak-anak.Untuk 4 sektor ini Kabupaten Minut justru sudah melaksanakan secara masiv dan berjenjang” katanya.
Dia menambahkan, khusus soal penanganan dan pencegahan Stunting tercatat Minut mencapai 12 persen jauh dibawah target minimal yang dipatok oleh pemerintah pusat sebesar 14%.
” Ternyata Pemkab Minut di pimpin Bupati Joune Ganda dan Wakil Bupati Kevin Lotulung telah maju pesat dan sangat Inovatif terkait 4 program strategis dan prioritas Presiden Prabowo” tandas sambil menambahkan bakal merekomendasi ke Kementrian terkait menjadikan percontohan soal penanganan stunting dan Makanan gratis bergizi.
Ditempat yang sama, Kepala Badan Pengelolaan Perbatasan Daerah (BPPD) Provinsi Sulut Hendry Katjili menambahkan, didamping yang telah ada saat ini yakni Kecamatan Wori, pihaknya sedang menjajal mengusulkan daerah Lokri pada tahun 2025 mendatang lainnya di Minut yakni wilayah Kecamatan Likupang barat.
” Hingga saat ini sinergitas dan koordinasi Pemkab Minut ke BPPD dan BNPP sangat baik, buktinya saat ini Minut jadi sasaran pelaksanaan rapat dan evaluasi oleh BNPP” ujar Katjili.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Minahasa Utara Ir Novly Wowiling, Msi menuturkan sejak tiga tahun lalu Pemkab Minut sangat konsen dan berhasil soal mengatasi dan mencegah stunting.
Dia menjelaskan, untuk keberhasil soal penangangan dan pencegahan stunting, sejumlah terobosan dan inovasi kami lakukan antara lain pendirian dapur Stunting, pemberian makanan sehat bergizi bagi anak-anak, program orang tua asuh anak stunting serta pelibatan OPD hingga tingkat pemerintah desa.
“Pak Bupati Joune Ganda dan Pak Wakil Bupati Kevin Lotulung berhasil menekan angka Stunting diatas target rata-rata nasional, dimana hal ini menjadi salah satu prioritas program yang wajib di kerjakan secara gotong royong jajaran Pemkab Minut.” tandas Wowiling berkat keberhasil soal pengendalian penduduk Bupati Joune Ganda meraih penghargaan Manggala Karya Kencana dan jadi pembicara pada workshop nasional pada ajang hari Keluarga Nasional ke-31 tahun 2023 di Semarang.
Diketahui kegiatan rapat koordinasi dan Evaluasi BNPP dan BPPD Sulut di kantor Bupati Minut itu, turut dihadiri oleh staf Deputy BPPP, pejabat eselon dan Staf BPPD Sulut, kepala BKBN Minut,Kabag Pemerintahan Minut, Camat Wori dan sejumlah kepala Desa yang ada diwilayah Lokpri.(nando)