Bupati Minut Joune Ganda “Sang Visioner” Bertangan Dingin

Di Era kepemimpinan Bupati Joune Ganda kabupaten kondisi Minahasa Utara memperlihatkan peningkatan yang signifikan diberbagai aspek.

Bupati Joune Ganda bersama wakilnya Kevin William Lotulung dilantik oleh Gubernur Sulut Olly Dondokambey pada tanggal 26 Pebruari 2021.

Sebelumnya Duet pemimpin Minut yang akrab disapa JG dan KWL itu berhasil memenangkan Pilkada Minut tahun 2020 dengan perolehan kemenangan mutlak atas dua pasangan calon yakni sebanyak 69.633 suara.

Dua kader Moncong Putih itu dilantik pada saat pandemi Covid-19 dan kondisi keuangan Pemkab Minut lagi dalam ” Tidak Sehat” yang menjadikan kepemimpinan Bupati Joune Ganda diawali dengan penuh tantangan dan rumit dan sarat masalah hukum.

Catatan : Nando Adam

Sebagai seorang putra kelahiran Bumi Tonsea Minahasa Utara, Joune Ganda memiliki komitmen dan semangat yang tinggi untuk membangun dan mensejahterakan masyarakat yang dia aman cintai dan banggakan.

Selama tiga tahun memimpin Minut Joune Ganda telah banyak merubah wajah wilayah dan kehidupan masyarakatnya Minahasa Utara.

Olehya Predikat “Sang Visioner” yang bertangan dingin patut dilekatkan pada sosok bernama lengkap Joune Essau Ganda, SE.MAP.MM.Msi

Dengan jiwa Kepemimpinannya yang mumpuni dan berbekal pengalamannya sebagai pengusaha kelas nasional itu, saat ini ada fakta Kabupaten dengan jumlah penduduk 225,826 jiwa yang tersebar di 11 Kecamatan dan 125 Desa itu, tampak jelas terjadi lompatan pembangunan fisik dan non fisik hampir disemua aspek.

Ironinya, Joune Ganda memulai debutnya sebagai orang nomor 1 di Minut, dia diperhadapkan dengan dua situasi sulit yang dapat mematahkan semangat yakni kondisi keuangan daerah ” Yang Sakit” serta terpaan Pandemi Covid 19 yang melululantakkan pondasi perekonomian daerah dan masyarakat dan terpukulnya dunia investasi sektor swasta kala itu.

Namun berkat semangat dan strategi leadership dengan pola Mengamati, Mendengarkan dan Menindaklanjuti itu, dua persoalan pelik yang mengundang pesimitis untuk diatasi, namun berhasil dia sudahi.

Dengan semangat kebersamaan yakni merangkul erat tangan dan merawat komitmen bersama wakilnya Kevin William Lotulung dan dukungan semua perangkat daerah, dua masa suram itu teratasi.

Kegigihan Joune Ganda berhasil membangkitkan perekonomian daerah dan masyarakatnya akibat dampak Covid 19, hal yang dia lakukan antara lain dengan menjaga sinergitas dengan Pemprov Sulut dan membangun komunikasi serta koordinasi dengan pemerintah Pusat.

“Puji Tuhan, karena Doa dan kerjasama, kita bisa bertahan bahkan bangkit dari himpitan sosial ekonomi sebagai dampak Covid- 19 yang banyak merengut harta hingga nyawa manusia” kata Joune Ganda yang juga ketua Asprov PSSI Sulut itu.

Sementara persoalan keuangan yang merupakan warisan ” Dosa Lama” warisan pemerintahan sebelumnya, mampu di jawab dan diatasi secara simultan dan luar biasa

Joune Ganda berhasil mengantar Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas hasil LHP LKPD Tahun Anggaran 2022 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia.

Penghargaan ini merupakan Opini WTP yang ke -2 sejak pemerintahan Bupati Joune Ganda dan Wakil Bupati Kevin Lotulung dipercayakan oleh PDI Perjuangan menjabat Bupati dan Wakil Bupati Minut.

Penyerahan LHP ini diserahkan oleh Kepala R.I. Arief Fadillah dan diterima langsung oleh Bupati Joune Ganda di Kantor Badan Pemeriksa Keuangan (BPKR) RI Perwakilan Provinsi Sulut, Jalan 17 Agustus Nomor 04 Manado. Senin (15/5/2023).

Opini WTP salah satu intrumen yang menunjukkan kalau pengelolaan keuangan daerah dilakukan secara baik dan benar.

Atas dua capaian penting dan strategis itu, Joune Ganda ” tidak berpuas diri. Dia kemudian” Mencambuk ” Kabinetnya agar berlari lebih cepat dan tepat lagi dalam menyabarkan visi dan misi pemerintahan JGKWL.

Alhasil, dengan dorongan moral serta spiritual, dengan berpegang teguh pada prinsip kebaikan, kejujuran dan keadilan, menjadi ruh dalam menjalankan tugasnya, satu persatu OPD bangkit dari “kebiasan lama” dengan menunjukkan kinerja yang membaik.

Keputusan Presiden Jokowi yang menetapkan Minut jadi salah satu dari lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) di Indonesia yang berada di Likupang, seakan jawaban Doa dan semangat baru bagi seorang Joune Ganda yang baru saja menjabat kala itu.

Betapa tidak, dengan adanya DPSP Likupang seakan menjadi magnet bagi para pemilik modal untuk berinvestasi di Minut dan besarnya intervensi kebijakkan pusat ke Minut.

Potensi investasi di kawasan DPSP Likupang sontak menjadi “Jualan” mahal Joune Ganda kepada para pemodal yang bergerak di bidang Pariwisata, perikanan dan sektor lainnya, baik lokal maupun Internasional.

Saat ini di Minut telah berdiri sejumlah hotel berbintang, diantaranya Paradise hotel&resort dan hotel Marriot yang sedang dalam perampungan serta kelompok bisnis resort kelas dunia yakni PT Indonesian Paradise Property Tbk atau Paradise Indonesia menjalin kolaborasi eksklusif dengan Club Med, membangun dan mengelola tiga kawasan pariwisata berkonsep resort dengan nilai investasi yang sangat fantastis yakni Rp 1,5 triliun.

Bahkan saat ini Joune Ganda dalam satu program yang tertuang dalam RPMJD adalah menjadikan Minahasa Utara menjadi Hub Logistic di Sulut.

Gayung bersambut meski masih sebatas program yang sementara di kaji, hampir dipastikan obsesi Joune Ganda bakal cepat terwujud, menyusul Joune Ganda ditetapkan sebagai founding Member Logistics Committee United Cities and Local Governments Asia Pacific (UCLG ASPAC).

Hal itu ditandai dengan penerimaan plakat Founding Member dari Kota Yiwu, Tiongkok sebagai koordinator Logistic Comittee UCLG ASPAC.

Dalam konteks ini, Bupati Joune Ganda secara tidak langsung satu-satunya kepala daerah di Sulut yang proaktif mendukung penuh serta mewujudkan gagasan besar Gubernur Sulut Olly Dondokambey menjadikan Sulut sebagai pintu gerbang Asia Pacific.
.
Bupati Minut Joune Ganda telah mendapatkan pengakuan luas atas kinerjanya dalam memimpin dan mengembangkan kabupaten Minahasa Utara. Keberhasilannya bisa dilihat dari berbagai perspektif, termasuk ekonomi, sosial, budaya, dan politik.

Dalam aspek ekonomi, Minut mengalami pertumbuhan yang signifikan, bahkan angkanya diatas rata-rata Provinsi bahkan nasional.

Dengan bekal naluri dan insting bisnis yang mumpuni, Joune Ganda berhasil menjalin kerja sama dengan sejumlah perusahaan besar nasional bahkan Internasional sehingga menimbulkan ” Efek Domino” meningkatkan investasi dan menciptakan lapangan kerja bagi penduduk setempat.

Selain itu, upayanya dalam mengembangkan infrastruktur dan sarana prasarana telah membuka pintu bagi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Joune Ganda juga menunjukkan komitmenya mendorong pertumbuhan sektor UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) yang berkontribusi besar pada pendapatan daerah.

Diera ini beberapa pelaku UMKM dan IKM mampu menembus pasar nasional dan Internasional, diantaranya produksi dari pengrajin Wale GONOFU yang produksinya telah go publik.

Dalam pembinaan UKM dan IKM Joune mengandeng dan berkolaborasi dengan TP PKK dan Dekranasda Kabupaten Minahasa Utara pimpinan Ny Rizya Ganda Davega, sang istri tercinta.

Diera pemerintahan sebelumnya, UMKM nyaris tidak tampak tidak tersentu geliatnya, apalagi mau bersaing di tingkat nasional dan Internasional.

Dilihat dari perspektif sosial, Joune Ganda berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup warganya. Program pembangunan sosial, seperti pembenahan fasilitas kesehatan dan pendidikan, telah memberikan akses yang lebih baik kepada masyarakat Minahasa Utara Termasuk aspek budaya sebagai potensi kearifan lokal yang layak dikembangkan lewat dinas terkait.Hal ini berjalan sinergis upaya menjadi daya tarik tarik bagi wisatawan.

Untuk sektor kesehatan, Joune Ganda berhasil menjawab kerinduan masyarakat di kepulauan terkait layanan kesehatan yang memadai, dengan menghadirkan puskesmas terapung, perbaikan dan pembangunan puskesmas yang representatif dengan tenaga kesehatan yang memadai serta pengadaan mobil ambulance di 11 wilayah kecamatan.

Selanjutnya, Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara (Minut) juga menerima penghargaan Universal Health Coverage (UHC) Award tahun 2023 dari BPJS Kesehatan RI.

Penghargaan ini diserahkan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Jend. Pol (Purn) Prof. Drs. H. Tito Karnavian, M.A, Ph.D dan diterima langsung Bupati Minut, Joune Ganda SE MAP MM MSi.

Diketahui, Penyerahan UHC Award 2023 dihadiri Wakil Presiden RI, Prof. Dr. (H.C.) K.H. Ma’ruf Amin, berlangsung di Balai Sudirman, Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (14/03/23).

Sementari dari segi politik, Joune Ganda memimpin dengan transparansi dan akuntabilitas. Pemerintahan yang bersih dan efisien, telah menciptakan lingkungan politik yang stabil dan kondusif untuk pembangunan. Hal ini dibuktikan lewat kerjasama pendampingan dengan Kejari Minut, BPKP dan KPK mulai dari perencanaan, pemanfaatan hingga pertanggung jawaban pengunaan APBD maupun APBN serta stimulan dana dari pusat lainnya.

Dengan sikap ketegasan sebagai pemimpin Joune Ganda memastikan seluruh Kebijakan-kebijakan yang progresif dan inklusif juga memastikan semua lapisan masyarakat terlibat dalam proses pembangunan.

Tak hanya itu, Joune Ganda juga menciptakan layanan publik yang bermanfaat bagi warganya, antara lain kehadiran Mal Pelayanan Publik(MPP) yang memusatkan beberapa segmen pelayanan publik yang dibutuhkan masyarakat.

Baca juga:  Lantamal VIII Bersih-Bersih Pantai Manado

Joune Ganda selaku pemimpin telah membuktikan kapasitas, integritas dan kemampuannya mengurai dan menyelesaikan persoalan (problem solver).

Kurun waktu Tiga tahun Minut di bawah kepemimpinan Bupati Joune Ganda benar-benar mengeliat.

Seperti setiap pejabat negara lainnya , Joune Ganda juga menghadapi tantangan dan kritik. Beberapa mungkin berpendapat bahwa masih ada pekerjaan yang harus dilakukan terkait peningkatan infrastruktur, pengelolaan lingkungan, atau peningkatan layanan sosial.

Hanya saja, secara keseluruhan, kinerja Joune Ganda dalam memimpin Minut mendapatkan apresiasi, dimana
selama tiga tahun masa jabatannya telah sukses membangun Minut secara ekonomi, sosial, politik dan budaya.

Sejumlah penghargaan dan pencapaian kinerja positif semasa kepemimpinan Joune Ganda ternyata juga mendapat apresiasi dari banyak pihak lewat sejumlah penghargaan dari pemerintah provinsi maupun pusat.

Bupati Joune Ganda juga mengantar Pemerintah Minahasa Utara menerima insentif fiskal kinerja Pengendalian Inflasi Daerah periode III tahun 2023 sebesar Rp. 9.548.533.000, merupakan hal pertama sejak daerah ini berdiri.

Hal itu berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan (KMK) 400 Thn 2023 ada 34 daerah yang menerima Insentif Fiskal Kinerja Pengendalian Inflasi Periode III Tahun Berjalan 2023 yang terdiri dari 3 Provinsi, 6 kota dan 25 Kabupaten, dimana Minahasa Utara adalah salah satu daerah yang menerima Insentif Fiskal Kinerja tersebut.

Penyerahan insentif diserahkan langsung oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian kepada Sekda Novly Wowiling mewakili Bupati dan Wabup Minut dan disaksikan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani di kantor Kementerian Dalam Negeri, Senin (06/11/23).

Kemudian Kabupaten Minut berhasil memperoleh peringkat tiga (3) penilaian kinerja Tahun 2022 pada kategori delapan aksi konvergensi penurunan Stunting di empat Kabupaten lokus intervensi tahun 2021 Provinsi Sulut, juara tiga (3) kategori palayanan KBPP tingkat Provinsi Sulut dan peringkat tiga (3) penghargaan penurunan Stunting.

Penghargaan diserahkan oleh kepala Perwakilan BKKBN Sulut Tino Tandaju, Tavid Agus Rayanto, Sekretaris Utama BKKBN RI dan Wakil Gubernur Sulut Steven O.E. Kandouw dan diterima langsung oleh Bupati Minahasa Utara Joune Ganda, Rakor yang digelar di Sintensa Peninsula Hotel Kamis (8/9/22).

Bahkan Pemkab Minut masuk peringkat Terbaik V Penurunan Stunting Tahun 2023 Kategori Kinerja 8 Aksi Konvergensi Penurunan Stunting di era Tahun 2022.

Berkat kegigihan Joune Ganda akhirnya Pemkab Minut juga mendapat apresiasi Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Republik Indonesia (BKKBN-RI).

Yakni Pertengahan tahun 2023 lalu BKKBN-RI juga menganugerahi Manggala Karya Kencana (MKK) kepada Bupati Joune Ganda dan Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan (TP PKK) Rizya Ganda Davega atas keberhasilan Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) serta Percepatan Penurunan Stunting.

Dalam bidang pendidikan, Bupati Joune Ganda juga berhasil menjadikan Dinas Pendidikan Kabupaten Minahasa Utara menerima penghargaan Anugerah Mapalus tahun 2023 kategori Daerah Pelaksana Transformasi Pendidikan dan terbaik se-Sulut.

Penghargaan tersebut diterima oleh Bupati Minahasa Utara Joune J.E. Ganda, S.E.,M.A.P., M.M., M.Si, yang di wakili oleh Sekretaris Daerah Ir. Novly Wowiling, MSi, Rabu (22/11/2023) di Luwansa Hotel Manado.

Adapun Penghargaan ini diberikan atas partisipasi aktif tenaga pendidik di Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Minut dalam proses pengembangan, pembaruan dan penyesuaian paradigma pendidikan dengan tuntutan jaman.

Kerja keras Joune Ganda melalui dinas Kebersihan dan lingkungan hidup juga berbuah manis, berhasil meraih Piala Adipura 2023 kategori Kota Kecil.

Piala Adipura Tahun 2023 diserahkan oleh Wakil Presiden RI KH. Ma’ruf Amin dan diterima oleh Wakil Bupati Kevin William Lotulung, di Auditorium Dr. Soedjarwo, Gedung Manggala Wanabakti, Jl. Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Selasa (05/03/2024).

Secara garis besar, memasuki tiga tahun Bupati Joune Ganda dan Kevin William Lotulung (JGKWL) memimpin Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara Kinerjanya menunjukkan hasil impresif, salah satunya dalam penurunan angka kemiskinan.

Data BPS mencatat bahwa angka kemiskinan tahun 2021 sebesar 7.11% tahun 2022 turun menjadi 6.6% dan pada tahun 2023 berada pada angka 6.65 atau mengalami kenaikan yang tidak signifikan yakni sebesar 0.16 %.

Adanya kenaikan angka kemiskinan sebesar 0.16% pada periode 2022 ke 2023 itu disebabkan beberapa faktor antara lain dampak Covid- 19, anggaran pemerintahan yang diprioritaskan pada pemilu, dan kewajiban membayar hutang dari pemerintahan sebelumnya.

Sementara itu, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) pemerintahan JGKWL tiga tahun terakhir ini juga mengalami kenaikan yakni tahun 2021 sebesar 73.35, tahun 2022 pada angka 75.90 atau naik sebesar 1,93 dan pada tahun 2023 menjadi 76.50 atau naik sebesar 1,27 % dari tahun sebelumnya

Untuk capaian Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) sepanjang tiga tahun kepemimpinan JGKWL ini tercatat masing-masing tahun 2021 15,699, tahun 2022 sebesar 17,226 atau naik sebesar 0,26% dari tahun 2021 dan pada tahun 2023 18,727 atau naik sebesar 0,26 persen.

Pengamat ekonomi Unsrat sekelas Hizkia H. D. Tasik, SE, MA, PhD mengatakan dalam pengamatannya selama tiga tahun kepemimpinan JGKWL perekonomian Minut mengalami trend positif dibandingkan dengan capaian tiga tahun pemerintahan sebelumnya.

” Saya melihat ada trend positif yang berhasil dicapai oleh pemkab Minut.” Kata Dosen Unsrat Manado itu.

Dia menambahkan, untuk upaya menekan angka kemiskinan misalnya, meskipun sempat ada kenaikan pada tahun 2023, namun angka kenaikannya masih sangat rendah.

Demikian halnya capaian IPM dan PDRB yang dari tahun 2021 hingga 2023 trendnya terus naik.

” Secara teori, trend positif dari tiga variabel diatas yakni penurunan angka kemiskian, IPM dan PDRB yang tumbuh positif itu mengindikasikan intervensi kebijakkan pemerintahan JGKWL dalam berbagai sektor jalan sesuai harapan.” Ujarnya sambil menambahkan bahwa Pemkab Minut salah satu Daerah di Sulut yang mampu bertahan bahkan mengawali roda pemerintahannya saat kondisi perekonomian global porak poranda akibat hantaman pandemi covid-19 yang.

Hal senada juga disampaikan ekonom Sulut Dr Edwin Wantah.Dia menuturkan dari data terkait review pembangunan Kabupaten Minahasa Utara, secara keseluruhan Indeks pembangunan manusia Minahasa Utara meningkat.

Dia menjelaskan, bahwa program intervensi pembangunan di Bidang pendidikan, kesehatan dan Ekonomi sdh cukup baik, kualitas hidup masyarakat Minahasa utara meningkat, dari aspek realisasi investasi juga meningkat dan mendorong angka partisipasi angkatan kerja minut juga meningkat serta tingkat pengangguran terbuka juga mengalami trend penurunan pada 2 tahun terakhir 2022,2023.

Hal itu ujarnya, adanya dampak investasi sudah memberikan dampak positif meskipun belum signifikan, dari dari data angka kemiskinan penduduk miskin di Minahasa Utara juga mengalami trend penurunan penurunan 2 tahun terakhir 2022,2023 berada di angka 6.6 persen dan 6.65 persen.

Katanya, angka pertumbuhan ekonomi Minahasa Utara juga mengalami peningkatan diatas 5 persen yaitu di kisaran 5.5 dan 5.4 persen di 2 tahun terakhir.

” Hal ini menunjukkan bahwa intervensi program pemerintah daerah Kabupaten Minahasa Utara sudah baik tetapi perlu adanya akselerasi cepat agar pembangunan di segala bidang di Minahasa Utara dapat memberikan dampak positif dan signifikan bagi masyarakat dan daerah.”ucap akademisi Unima itu sambil menegaskan pembangunan ekonomi yang dilaksakan duet JGKWL sudah on the track.

Atas capaian itu, Bupati Joune Ganda menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras khususnya yang berkaitan dengan upaa menyukseskan program pengentasan kemiskinan di Kabupaten Minut

“Capaian kinerja ini bukan prestasi saya, melainkan prestasi kita semua. Ini wujud komitmen bersama untuk menurunkan angka kemiskinan,”ucap Joune Ganda.

Diketahui, dalam rangka pengentasan Kemiskinan, saat ini Pemkab Minut telah melaksanakan berbagai program yakni;

– Penganggaran BPJS Kesehatan
– Penganggaran BPJS Ketenagakerjaan
– Bantuan dana duka
– Bantuan pembangunan rumah tidak layak huni
– Bantuan perbaikan rumah korban bencana
– Penerangan jalan
– Bantuan alat Perikanan Tangkap, perikanan budidaya dan bantuan bagi pengolah dan pemasar hasil
– Bantuan makanan bergizi bagi balita
– Penyaluran cadangan pangan pemerintah dalam bentuk beras
– Melaksanakan gerakan pangan murah
– Melaksanakan operasi pasar untuk menjaga keterjangkauan harga komoditas
– Melaksanakan pasar murah dan pasar murah bersubsidi
– Bantuan bibit, pupuk dan ternak gratis ke masyarakat
– Melakukakan pelatihan-pelatihan kepada IKM
– Memfasilitasi UMKM
– Membangun Infrastruktur jalan, jembatan, talud, drainase dan irigasi
– Membangun dan merehabilitasi sekolah
– Pembangunan puskesmas Pulisan, puskesmas Kahuku, rehab rumah dinas tenaga kesehatan di Kahuku, dan rehab Puskesmas Kauditan serta sarana & prasarana di RSUD Maria Walanda Maramis

“Upaya dan program pengetasan kemiskinan dan peningkatan taraf hidup, mutu pendidikan dan kualitas kesehatan masyarakat merupakan program prioritas JGKWL yang kami dorong dan realisasikan selama tiga tahun terakhir ini ” tutur Bupati Joune Ganda yang juga Wakil Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Kabupaten se- Indonesia (APKASI).

Baca juga:  Pemprov Sulut Pertanyakan Ombudsman Tentang Kriteria Penilaian

Berikut ini catatan prestasi besar Kabupaten Minahasa Utara di bawah Kepemimpinan JGKWL dalam 3 tahun terakhir:

-Kabupaten Minahasa Utara menjadi Kabupaten pertama di Indonesia yang ditetapkan sebagai Kabupaten Bumi Revolusi Mental oleh Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Menko PMK) Muhadjir Efendy.

-Dalam Event Trisakti Tourism Award 2021 mendapatkan 3 (Tiga) Penghargaan, Yaitu:

Desa Maumbi Kecamatan Kalawat, Juara III Desa Wisata Berbasis Kuliner

Desa Pulisan Kecamatan Likupang Timur, Juara II Desa Wisata Favorit

Desa Sawangan Kecamatan Airmadidi, Juara III Desa Wisata Favorit

-Dalam Ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI), Dari 3.419 Desa Wisata Yang Ada Di Indonesia, Kabupaten Minahasa Utara, meraih:

500 Besar Adwi Untuk Desa Tumaluntung, Desa Palaes, Desa Sawangan, Desa Gangga Satu Dan Desa Budo 3

300 Besar Adwi Untuk Desa Tumaluntung, Desa Gangga Satu Dan Desa Budo

50 Besar Adwi Untuk Desa Budo

-Berdasarkan Hasil Penilaian Dari Kementerian Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Dalam Ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia Tahun 2022, Dari 3.419 Desa,

-Desa Budo Kecamatan Wori Meraih Peringkat Pertama Desa Wisata Kategori Digital.

-Bidang Pengelolaan Keuangan Kabupaten Minahasa Utara Kembali Dapat Meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK, Atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2021.

-Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara Mendapatkan Penghargaan Kabupaten Peduli Hak Asasi Manusia (HAM) Tahun 2021 Dari Menteri Hukum Dan Hak Asasi Manusia RI.

-Kabupaten Minahasa Utara Sebagai Kabupaten Digital Berada Diperingkat Dua Se Provinsi Sulawesi Utara Dalam Peningkatan Inovasi Daerah.

-Kabupaten Minahasa Utara mendapat 3 Sertifikat Penghargaan Oleh LKPP RI Yaitu: Sertifikat Standar Pengelolaan Pendukung, Layanan Sertifikat Standar Pengelolaan Kelangsungan, Layanan Sertifikat Standar Pengelolaan Dengan Pengguna Layanan Hubungan.

-Terkait percepatan penurunan stunting, yang melibatkan banyak OPD, maka Kabupaten Minahasa Utara diapresiasi dengan peringkat Ketiga Terbaik se-Provinsi Sulut Pada Penilaian Kinerja Delapan Aksi Konvergensi Penurunan Stunting Tahun 2021, oleh Kementerian Dalam Negeri Dan Pemerintah Provinsi Sulut.

-Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara menerima Penghargaan Berupa Sertifikat Eliminasi Malaria Dari Menteri Kesehatan Republik Indonesia.

-Bupati Minahasa Utara Menerima Sertifikat 17 Standar LPSE Dari Kepala LKPP-RI Abdullah Aswar Anas.

-Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rumah Sakit Maria Walanda Maramis, Meraih Sertifikat Akreditasi Paripurna. Akreditasi Paripurna Adalah Akreditasi Tertinggi Dari Tingkatan Akreditasi Yang Diberikan Kepala Badan Standardisasi Instrumen Pertanian Kementrian Pertanian Diberikan Kepada Bupati Minahasa Utara Komitmen dan Dukungan Terhadap Atas Program Pengembangan Kawasan Pertanian Terstandar- Icare Tahun 2022-2027.

-Dalam Pekan Olahraga Provinsi Sulawesi Utara Di Tahun 2022, Kontingen Kabupaten Minahasa Utara Meraih Posisi Kedua Dengan Perolehan 53 Medali Emas, 51 Medali Perak, Dan 64 Medali Perunggu.

Dengan jiwa kepempinan yang dia miliki, Joune Ganda “Sang Visioner” bertangan dingin itu, sesuai data Ringkasan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (RLPPD) Kabupaten Minahasa Utara Tahun 2023 menyebutkan duet JGKWL berhasil meraih 56 penghargaan tingkat Provinsi hingga nasional.

Fakta karya, kinerja dan Inovasi Bupati Joune Ganda diatas, telah menghantar Kabupaten menjadi terdepan di Sulut dan diperhitungkan ditingkat pusat, atau terjadi lompatan spetakuler dibanding pemerintahan sebelumnya.

Terlepas dari deretan data dan fakta keberhasilan Pemkab Minut di pimpin oleh Bupati “Sang Visioner” di Sulut itu, Joune Ganda yang juga sebagai Wakil Ketua Asosiasi Pemerintah Kabupaten Se- Indonesia (APKASI) itu menjadi satu-satunya kepala daerah di Sulut menjadi Member United Cities and Local Governments (UCLG) ASPAC.

Awal masuknya Joune Ganda dalam organisasi pemimpin di kawasan Asia Pacific itu, saat menghadiri
acara Executive Bureau Meeting UCLG ASPAC yang dilaksanakan di Intercontinental 2 Room, Hotel Crown Plaza Yiwu, China, 13 – 15 November 2023.

Atas dedikasi dan kemampuan personal yang dia miliki, Bupati Joune Ganda berhasil menjadikan Minut sebagai tuan rumah pelaksanaanyang penyelenggaraan pertemuan Executive Bureau United Cities and Local Governments (UCLG) ASPAC tahun 2024.

Paling tidak, dengan menjadi member
bahkan telah dipercaya sebagai tuan rumah kegiatan besar dari organisasi negara-negara dan wadah berhimpunnya kalangan pebisnis di kawasan Asia Pacific, sesungguhnya Bupati Joune Ganda telah membuka karpet merah bagi terwujudkan Sulut sebagai salah satu hub investasi baru di Asia Pacific yang telah dirintis oleh
Gubernur Sulut Olly Dondokambey.

Dan patut dicatat, jika ini terwujud sesuai rencana, maka dampaknya positifnya akan dirasakan oleh pemerintah Kabupaten dan Kota Se-Sulut, khususnya kota Bitung dan Manado yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Minahasa Utara.

Sebelumnya pikiran besar tentang pengembangan perkotaan ini sudah dipikirkan dan dikaji mendalam oleh Bupati Joune Ganda, yang dituangkannya dalam Konsep pengembangan Pembangunan Kawasan Metropolitan Bitung Minahasa Manado (BIMINDO).

Menurutnya konsep BIMINDO terdiri dari dua kota inti Kota Manado Bitung serta kawasan penunjang Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara direncanakan dengan andalan pertumbuhan utama yaitu KEK Bitung sebagai pusat kawasan industri.

Joune Ganda bangga dengan Kawasan Metropolitan BIMINDO, yang telah ditetapkan menjadi Kawasan Strategis Nasional (KSN) dalam Peraturan Pemerintah (PP) No. 13 Tahun 2017 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional dengan nilai strategis akses internasional, destinasi pariwisata super prioritas nasional dan internasional, kawasan ekonomi khusus dan industri yang menjadi barometer ekonomi kawasan perkotaan Indonesia timur.

Akhirnya, kajian strategis dalam tesisnya tentang Kawasan Metropolitan BIMINDO inilah membuat Joune Ganda sukses menempuh program studi pasca-sarjana atau Strata 2 (S2) di Universitas Indonesia (UI) dalam program studi Kajian Pengembangan Perkotaan, dengan IPK 3.38.

Terlepas dari data dan fakta terobosan dan keberhasilan Bupati Joune Ganda membangun Minahasa Utara, Kita ketahui, di Penghujung Tahun 2024 ini, pesta demokrasi lima tahunan kembali digelar, PDI Perjuangan telah memutuskan kembali memberi mandat kepada Joune Ganda sebagai bakal calon Bupati berpasangan dengan Kevin William Lotulung (JGKWL) untuk maju di Pilbup Minut.

Ketua DPD PDI Perjuangan Olly Dondokambey menegaskan JGKWL harus kembali maju dan memenangkan Pilbup 2024 ini, tanpa perlu dievaluasi lagi.

” Satu alasan PDI Perjuangan memilih JGKWL untuk bertarung di Pilbup Minut, karena JGKWL berhasil memajukan Kabupaten Minahasa Utara dengan kinerja nyata” ucap Bendahara umum DPP PDI Perjuangan itu.

Akhirnya, dapat disimpulkan semua capaian dan prestasi serta keberhasilan Bupati Joune Ganda membawa Minut keluar dari keterburukkan sistim dan tata kelolah keuangan, seakan menjadi satu modal besar bahkan alasan tepat Joune Ganda bersama Kevin William Lotulung dipercaya oleh PDI Perjuangan untuk kembali bertarung di Pilkada serentak 2024 ini.

Bahkan berkat keberhasilan dan elektabilitas serta popularitas Joune Ganda saat ini disambut antusias sejumlah elemen masyarakat yang menantang Joune Ganda maju pada Pilgub Sulut 2024.

Nama suami tercinta dari Rizya Ganda Davega ini kerap menghiasi pemberitaan media lokal dan nasional sejumlah media cetak, Televisi dan Online bahkan berbagai platform media sosial secara gamblang menuliskan pendapat atau prediksi para pengamat Politik memasangkan Joune Ganda dengan sejumlah politikus papan asal Sulut, bahkan berpasangan dengan seniornya Steven OE.Kandouw untuk bertarung di Pilgub 2024 yang semakin dekat ini.

Menyikapi fenomena politik itu, Joune Ganda menegaskan bahwa sangat berterima kasih atas penyampaian aspirasi itu.

Menurutnya, sebagai kader PDI Perjuangan, dia selalu berupaya menghargai mekanisme dan aturan kepartaian khususnya yang berkaitan dengan pemilihan kepala daerah, dalam hal ini ego dan ambisi pribadi harus dikesampingkan.

Katanya, saat ini PDI Perjuangan hampir dipastikan bakal menunjuk Steven Kandouw sebagai bakal Calon Gubernur pada Pilgub 2024 ini.

Jadi kata dia, kalau ini keputusan tertinggi Partai, maka semua kader dan mesin partai wajib hukumnya untuk dilaksanakan atau ” Mengendors” sosok yang ditunjuk

” Yang pasti, pada Pilkada serentak 2024 ini, sesuai arahan dan kepercayaan Partai kami berdua kembali siap untuk bertarung di Pilkada Minahasa Utara, agar dapat melanjutkan pembangunan yang telah kami laksanakan sebelumnya pada periode pertama.” ucap Wakil Ketua bidang Ekonomi DPD PDI Perjuangan itu bernada optimis.

“Jika Masyarakat Minut mempercayakan kami berdua untuk kembali memimpin, maka itulah kesempatan emas bagi saya bersama pak Kevin untuk melanjutkan pembangunan telah kami dan sementara dilaksanakan, Rakyatku Adalah Keluargaku, Prestasi Jangan Berhenti” kata Wakil ketua Umum Asosiasi Pemerintah Kabupaten di Indonesia (APKASI).
(***)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *