Tahuna, BAROMETERSULUT.com— Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepulauan Sangihe mengadakan rapat koordinasi (rakor) untuk persiapan simulasi pemungutan dan penghitungan suara menjelang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara serta Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Sangihe pada Kamis pagi (24/10/2024).
Dengan hanya tersisa 33 hari menuju hari pemungutan suara, KPU Sangihe bergerak cepat memastikan kesiapan teknis melalui simulasi pemungutan dan penghitungan suara. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan seluruh perangkat pemilu memahami alur dan teknis yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024.
Ketua KPU Sangihe Absan R. Tahendung, yang membuka rakor secara daring, menyatakan pentingnya kesiapan seluruh badan adhoc, termasuk Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS), dalam melaksanakan tugasnya sesuai peran masing-masing. “Kami berharap seluruh petugas yang bertugas pada simulasi nanti sudah siap dan memahami peran mereka, baik sebagai Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), saksi pasangan calon, pengawas TPS, maupun pengaman,” ujar Absan.
Absan menambahkan bahwa semangat kerja seluruh jajaran akan berpengaruh besar terhadap kelancaran simulasi. “Kami ingin masyarakat Kepulauan Sangihe melihat kesiapan KPU dan badan adhoc dalam pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara nanti,” kata Absan.
Kasubag Teknis Penyelenggara Pemilu, Partisipasi, dan Hubungan Masyarakat KPU Sangihe, Stanley B. Legrants, menjelaskan bahwa simulasi akan dilaksanakan pada Jumat, 25 Oktober 2024, di halaman kantor KPU Sangihe. Ia juga menekankan pentingnya pembagian tugas yang jelas kepada seluruh personel yang terlibat dalam simulasi, agar pelaksanaan berjalan sesuai prosedur.
Rapat koordinasi ini dihadiri oleh Ketua dan Anggota PPK, PPS, serta staf KPU lainnya. Absan berharap semua pihak, termasuk badan adhoc, dapat menjaga kesehatan dan terus bekerja sama untuk kesuksesan pemungutan suara pada 27 November 2024.